Tuesday, January 4, 2011

Mengkloning HardDrive dengan Norton Ghost

Bayangkan Anda adalah seorang teknisi komputer yang terlibat sebuah proyek membangun jaringan pada warnet dengan 1 komputer server dan 9 komputer client. Anda merakit komputer satu demi satu, setelah itu Anda juga menginstalnya satu demi satu. Anggaplah waktu merakit dan menginstal komputer anda perlu waktu 4 jam, ini berarti Anda memerlukan 40 jam untuk merakit dan menginstal 10 komputer. Wow..... Bayangkan saja, melakukan pekerjaan yang berulang-ulang alam satu waktu akan membuat kita jenuh. Lalu apa solusinya?


Norton Ghost adalah software yang digunakan untuk mengkloning HardDisk pada sebuah komputer. Karena ini mengkloning, jadi komputer induk dengan komputer yang lainnya akan sama persis. So, bagaimana langkah-langkahnya?

1. Lakukan instalasi secara lengkap dalam sebuah hardisk, baik itu operating system dan semua software yang diperlukan dan tentu saja driver.

2. Pasang harddisk yang akan dijadikan sebagai anak pada CPU (dengan anggapan motherboard dan harddisk saat ini sudah menggunakan interface SATA sehingga tidak perlu memindahkan jumper lagi).

3. Restart komputer, setelah hidup jalankan Norton Ghost dengan cara Start-All Programs-Norton Ghost 2003-Norton Ghost.

4. Pada Source pilih disk1 dan pada Destination kita pilih disk2. Source adalah sumber atau induk dari harddisk yang akan kita kloning. Destination adalah anak hasil kloning harddisk. Ini berarti kita akan memindahkan semua isi dari disk1 ke disk2.

5. Setelah memnentukan harddisk yang akan dikloning klik "Next".

6. Pada "Important information" kita diharapkan membaca dengan seksama apa yang akan terjadi setelah kita mengklik "Next" yaitu Norton Ghost akan me-restart komputer dan melakukan proses clone, dan lama proses cloning tegantung dari banyaknya data pada Harddisk1(Source).

7. Bila semua sudah siap untuk melakukan pengkloningan harddisk, maka "Next"dan kemudian klik "Run Now" dan "OK" untuk melakukan proses cloning partisi yang sudah ditentukan hingga selesai.

8. Setelah proses pengkloningan selesai, lepaskan disk2(destination) untuk dipasang di komputer yang lain.

Sekian tutorial singkat dari saya. Selamat mencoba. :)

0 comments:

Post a Comment